Istilah ‘Fergie Time’ kembali mencuat setelah Manchester United menang 2-1 atas Leicester City. Harry Maguire mencetak gol di masa injury time yang membuat Setan Merah berhasil comeback dalam laga tersebut. Tapi tahukah kamu asal-usul istilah ‘Fergie Time’?
Ini merujuk pada momen bersejarah Manchester United di era pelatih legendaris mereka, Sir Alex Ferguson. Tepatnya pada musim 1992/1993, di mana Manchester United berhasil juara liga lagi setelah 26 tahun puasa gelar.
Hari penentuan Manchester United berhasil juara tersebut terjadi pada tanggal 10 April 1993 di mana mereka menghadapi Sheffield Wednesday untuk penentuan gelar juara Premier League. Steve Bruce menjadi aktor yang mencetak gol di injury time yang membuat MU berhasil menang secara dramatis.
Rekomendasi T-Shirt Timnas Indonesia dari Erspo
Setelah momen magis itu terjadi, istilah ‘Fergie Time’ mulai marak disematkan pada Manchester United. Bagi Sir Alex Ferguson, mencetak gol di injury time memiliki makna lebih dari sekadar gol. Late winning goals dapat membuat suasana ruang ganti menjadi luar biasa.
Dari 1992-2013 sendiri, Manchester United era Sir Alex Ferguson ini banyak mencetak gol di injury time. Total ada 81 gol tercipta di masa Fergie Time yang sukses dikemas Manchester United. Tapi uniknya, mereka bukan yang terbanyak dalam mencetak late winning goals.
Klub yang terbanyak mencetak gol kemenangan di menit injury time malah rival abadi mereka, Liverpool (24). Manchester United malah ada di peringkat kelima dengan 16 kemenangan. Di bawah Liverpool ada Arsenal, Chelsea, dan Everton.
Meski begitu, mencetak gol ataupun memenangkan laga di menit injury time akan sealu lekat dengan Manchester United era Sir Alex Ferguson. ‘Fergie Time’ menjadi salah satu jurus andalan dari pelatih asal Skotlandia tersebut.