Hokky Caraka benar-benar membawa hoki! Pemain kelahiran Gunungkidul tersebut benar-benar menjadi bintang pada pertandingan Piala AFF U-19 2022 melawan Brunei Darussalam di babak fase grup. Pasalnya, Hokky mampu melesahkan 4 gol pada laga tersebut.
Ia membuktikan bahwa Timnas U-19 bukan hanya panggung untuk Marselino dan Ronaldo Kwateh. Pada pertandingan kedua ini Hokky mampu membuat semua pandangan fans Indonesia tertuju kepadanya melalui permainan yang apik.
Sepanjang laga Hokky Caraka membuktikan daya juangnya dengan selalu membuka ruang, menjemput bola dan mempunyai kemampuan finising yang ciamik. Kepercayaan Shin Tae-Yong selama 71 menit benar-benar ia bayar tuntas.
Hokky Caraka mengawali karirnya dengan bergabung dengan SSB lokal Gunungkidul Handayani dan SSB Persopi di Piyungan, Bantul. Kemudian ia bergabung dengan skuad PSS U-16 dan U-18 untuk mengikuti Elite Pro Academy.
Hokky sendiri pada awalnya adalah seorang stopper atau bek, namun saat dipanggil program Garuda Select 2021, ia didapuk sebagai striker tengah oleh Dennis Wise. Alasannya karena Dannis menganggap Hokky punya atribut yang cocok sebagai striker dengan berpostur tinggi, lari kencang, dan punya kemampuan kontrol serta finising yang bagus. Buktinya ia mampu mencetak 14 gol selama program itu berlangsung.
Hokky Caraka mengawali karirnya dengan bergabung dengan SSB lokal Gunung Kidul Handayani dan SSB Persopi di Piyungan, Bantul. Kemudian ia bergabung dengan skuad PSS U-16 dan U-18 untuk mengikuti Elite Pro Academy.
Hokky sendiri pada awalnya adalah seorang stopper atau bek, namun saat dipanggil program Garuda Select 2021, ia didapuk sebagai striker tengah oleh Dennis Wise. Alasannya karena Dannis menganggap Hokky punya atribut yang cocok sebagai striker dengan berpostur tinggi, lari kencang, dan punya kemampuan kontrol serta finising yang bagus. Buktinya ia mampu mencetak 14 gol selama program itu berlangsung.
Kini Hokky masih terikat kontrak dengan PSS Sleman di bawah asuhan Coach Seto Nurdiyantoro. Pada musim 2021/2022, ia sudah menjalani 3 laga di Liga 1 bersama Super Elja saat menghadapi Madura United, Bali United dan Borneo FC.
PR kedepan untuk anak muda potensial seperti Hokky adalah mampu mendapatkan jam terbang dan waktu bermain yang cukup. Karena sudah lama Indonesia tidak punya striker tajam setelah era Bambang Pamungkas dan Boaz Solossa. Dalam beberapa kasus kerap terjadi pemain bersinar dalam turnamen tertentu namun saat liga dimulai hanya menjadi pemanis di bangku cadangan. Tapi kira-kira, berapa gol lagi yang akan Hokky cetak di ajang AFF kali ini?