Laga Udinese vs Lecce diwarnai dengan aksi drama oleh para pemain Bianconeri Friuliani. Pada menit ke-30, Udinese mendapat hadiah penalti.
Striker mereka, Lorenzo Lucca, ingin mengambil penalti yang tugas itu seharusnya menjadi milik kapten mereka, Florian Thauvin. Tapi plot twistnya, penalti Lucca gol dan Udinese menang dengan satu-satunya gol tersebut.
Pada saat Lucca ‘memaksa’ ingin mengambil penalti, para pemain Udinese termasuk kapten mereka mencoba untuk mencegahnya. Tapi, Lucca tetap memaksa untuk menjadi Sang Algojo Titik Putih. Penalti pun berhasil dieksekusi olehnya dengan sempurna.
Rekomendasi T-Shirt Timnas Indonesia dari Erspo
Meski begitu, Lucca harus membayar mahal untuk gol tersebut. Pemain setinggi 2 meter tersebut merayakan golnya sendirian. Dua menit setelah mencetak gol, ia langsung ditarik keluar oleh pelatih Udinese, Kosta Runjaic.
“Saya tidak suka melihat perdebatan panjang di lapangan. Dia (Lucca) mengambil keputusan sendiri, dan saya lebih memilih untuk menariknya keluar setelah dia mengeksekusi penalti dengan baik.” Ujar Runjaic melansir dari TMW.
Satu gol tersebut membuat Lucca berhasil mengoleksi 10 gol dari 25 laga bersama Udinese di Serie A musim ini. Kalau menurutmu bagaimana gaes? Apakah nasib Lucca di Udinese akan berakhir meskipun sudah mengeksekusi penalti dengan baik?