Fantasy Premier League: Melirik Skuat West Ham United

Baru tiga pekan bergulir, Fantasy Premier League (FPL) kini harus kembali menjalani masa rihat karena jeda internasional. Meskipun tidak ada pertandingan selama satu pekan, masa-masa ini dapat digunakan para manajer FPL untuk mengkaji ulang performa timnya atau merencanakan langkah-langkah ke depannya.

Salah satu rencana yang dapat dilakukan adalah mencari opsi pemain lain untuk mengganti pemain-pemain yang kurang berkontribusi bagi tim.

Menjelang Gameweek (GW) 4, ada satu tim yang menjanjikan dengan opsi-opsi pemain yang dimilikinya, yaitu West Ham United. Meskipun hanya meraih 1 kemenangan dari 3 pertandingan pada awal musim, tim yang bermarkas di London ini kini dihadapkan dengan jadwal-jadwal yang lebih mudah.

Apabila dalam 3 pertandingan sebelumnya West Ham harus menghadapi tim-tim kuat seperti Chelsea dan Manchester City di laga tandang, maka lawan-lawan yang ditemuinya hingga pekan ke-11 tergolong ringan.

Di atas kertas, menghadapi Watford (kandang), West Bromwich Albion (tandang), Southampton (kandang), Middlesbrough (kandang), Crystal Palace (tandang), Sunderland (kandang), Everton (tandang), dan Stoke (kandang) tentu bukan lawan yang.

Bandingkan dengan lawan-lawan yang akan mereka hadapi pada pekan-pekan selanjutnya (GW 12-15) seperti Tottenham Hotspur, Manchester United, Arsenal, dan Liverpool.

Beberapa pemain yang cedera, seperti Dimitri Payet dan Sofiane Feghouli pun dikabarkan dapat kembali bermain setelah jeda internasional menurut ucapan Slaven Bilic kepada media setelah kekalahan timnya dari Manchester City. Hal ini tentunya menjadi angin segar bagi perjalanan West Ham ke depannya.

Terlebih lagi, tersingkirnya mereka dari kompetisi Eropa menjadi sebuah keuntungan tersendiri dibandingkan pesaing-pesaingnya yang lolos ke kompetisi Eropa, baik Liga Champions maupun Liga Europa. Mereka kini dapat fokus mengarungi persaingan di Liga Primer Inggris dan tidak perlu begitu repot merotasi pemainnya.

Berikut beberapa rekomendasi pemain West Ham yang kiranya dapat menjadi bahan pertimbanga, mulai dari yang termurah hingga termahal.

BACA JUGA:  Fantasy Premier League Gameweek 32: Bandwagon

Arthur Masuaku (£5.0m)

Bila para manajer FPL ingin menyasar lini belakang West Ham sebagai target transfer, maka Masuaku adalah salah satunya. Jumlah menit bermain bukan masalah bagi pemain yang turut membantu Olympiakos menjadi juara Liga Super Yunani dalam dua musim terakhir.

Alasannya, para pesaingnya di posisi yang sama, yaitu Sam Byram masih tergolong hijau dari segi pengalaman dan Aaron Cresswell masih dirundung cedera ligamen lutut sampai akhir November.

Selain itu, pemain yang pekan lalu baru saja mencetak asis ini pun sering mendapatkan skor Bonus Point System (BPS) yang tinggi karena memiliki akurasi operan (84 persen; peringkat 3 di West Ham), tekel (4,7 tekel bersih per pertandingan; peringkat 1 di West Ham), dan kemampuan memotong operan lawan (2,7 kali per pertandingan; peringkat 5 di West Ham) yang baik.

Sofiane Feghouli (£5.4m)

Sebagai salah satu pemain menyerang dengan harga murah di skuat The Hammers, Feghouli terlihat cukup menjanjikan di pertandingan pramusim dengan bermain di semua pertandingan (8 pertandingan) dan mencetak 2 gol serta 1 asis.

Sayangnya, cedera tepat seminggu sebelum liga dimulai membuatnya harus menepi selama kurang lebih 1 bulan. Kini, posisinya di sayap kanan pun tidak begitu aman karena performa Michail Antonio sedang menanjak.

Namun, jika melihat Bilic yang ngebet mendatangkan Feghouli pada bursa transfer musim panas ini, maka bukan tidak mungkin Antonio akan dipasang di sayap kiri dan Payet dimainkan lebih ke tengah untuk memberikan tempat bagi Feghouli dalam formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3.

Michail Antonio (£7.0m)

Inilah pemain West Ham United yang menjadi komoditas paling panas di bursa transfer GW 4. Berkat 2 golnya secara berturut-turut ke gawang Bournemouth dan Manchester City, Antonio kini menjadi pemain West Ham dengan jumlah poin FPL tertinggi (18 poin).

BACA JUGA:  Fantasy Premier League: Alternatif Pemain Premium

Sejak paruh kedua musim lalu, penampilan pemain muda yang terkenal dengan kemampuan fisiknya ini memang mengundang decak kagum. Rata-rata, Antonio memperoleh 4,8 poin per pertandingan atau kedua tertinggi di West Ham setelah Payet (5,7 poin per pertandingan).

Meskipun demikian, perlu digarisbawahi, penampilan impresif Antonio tersebut terjadi karena ia dimainkan di posisi yang lebih menyerang. Jika kita menelisik kembali musim lalu, Antonio lebih banyak dimainkan sebagai bek kanan sepanjang sepertiga akhir musim dan hanya mencetak 1 gol dan 1 asis.

Bahkan, pada semua pertandingan pramusim 2016/2017, Antonio selalu dimainkan di posisi tersebut. Namun dengan datangnya Alvaro Arbeloa di penutupan bursa transfer musim panas ini, Bilic mungkin kini bisa lebih leluasa mendorong posisi Antonio lebih ke depan.

Simone Zaza (£7.0m)

Rekrutan teranyar West Ham ini merupakan pilihan FPL yang menarik. Bagi penggemar Serie A, terutama Juventus, tentunya sangat familiar dengan kelihaian gerakan tanpa bola serta sosoknya yang pekerja keras.

Berbekal semuanya itu, Zaza dapat dipastikan menjadi pilihan terdepan untuk mengisi posisi penyerang dalam skema Bilic, terutama dengan cederanya Andy Carrol, Andre Ayew, dan Diafra Sakho; masih hijaunya pengalaman Ashley Fletcher; dan belum nyetelnya Jonathan Calleri.

Kondisi kebugarannya pun dikabarkan 100 persen fit dan siap bermain pada GW 4 menghadapi Watford.

Dimitri Payet (£9.4m)

Well, Payet is Payet. Saya kira tidak perlu panjang lebar memperbincangkan pemain yang satu ini. Kemampuannya dalam mengeksekusi bola-bola mati dan menciptakan peluang bagi rekan-rekannya sudah tercermin dari tingginya harga yang dipatok.

Sekarang kembali pada para manajer FPL, apakah timmu punya tempat kosong untuk Payet atau mungkin ada pemain-pemain lain yang lebih pantas dengan kinerja yang serupa atau lebih baik?

 

Komentar
Editor, pharmacy, football enthusiast. Pengasuh fplmakmur.wordpress.com. Penulis bisa dihubungi lewat Twitter @aldosahala.