Mengapa Nurdin Halid kini muncul lagi dan banyak tampil di layar kaca setelah kepergian Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia? Eks Ketum PSSI yang pernah menjabat dari balik jeruji besi.
Bagi yang belum tahu atau baru mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia, khususnya timnas, Nurdin Halid adalah ketua umum PSSI periode 2003-2011. Selama kepemimpinannya, Nurdin Halid terkenal sebagai sosok ketua yang penuh kontroversi.
Salah satu kontroversi terbesar darinya adalah memimpin PSSI dari balik jeruji besi. Pasalnya selama tahun 2004-2007 ia berulang kali terlibat kasus hukum.
Rekomendasi T-Shirt Timnas Indonesia dari Erspo
Pada tahun 2004, Nurdin terjerat kasus penyelundupan gula impor ilegal dan kasus korupsi distribusi minyak goreng. Ia juga pernah terjerat kasus pelanggaran kepabeanan impor beras di Vietnam.
Catatan kriminal Nurdin sebenarnya sudah menyalahi statuta FIFA. Pada 2008, PSSI mengadakan Musyawarah Nasional Luar Biasa. Tapi, Nurdin masih selamat dari pemakjulan. Demo dari kelompok suporter agar dirinya mundur pun terjadi.
Pemerintah dan FIFA kala itu juga sudah memberikan tekanan. FIFA mengancam untuk memberikan sanksi kepada PSSI jika tidak segera menyelenggarakan pemilihan ketum.
Nurdin pun tak tinggal diam dan melawan dengan mengubah statuta PSSI dari “harus tidak pernah terilbat dalam kasus kriminal” menjadi “harus tidak sedang dinyatakan bersalah atas suatu tindakan kriminal”.
Ketika, Nurdin mencalonkan dirinya lagi sebagai ketum PSSI untuk ketiga kalinya pada 2011, usahanya untuk mengubah statuta tetap kandas akibat demonstrasi besar di seluruh Indonesia serta larangan dari FIFA kepada dirinya untuk tidak boleh mencalonkan diri lagi sebagai ketum.
Dark ages.
