Stefano Lilipaly kembali menemukan sentuhan terbaiknya bersama Timnas Indonesia di awal tahun 2023. Sebelum ke Indonesia, Lilipaly aktif bermain sepakbola di Belanda. Lantas seperti apa kisah perjalanan kariernya?
Pemain dengan nama lengkap Stefano Jantje Lilipaly itu lahir dari ayah yang memiliki darah Indonesia bernama, Ron Lilipaly, dan ibu berkebebangsaan Belanda yang bernama, Adriana.
Lilipaly muda mengawali karier juniornya bersama RKSV DCG selama periode 1997-2000. Ia kemudian melanjutkan petualangannya ke AZ Alkmaar dari tahun 2000-2001, hingga mendarat di FC Utrecht pada tahun 2001.
Bersama akademi FC Utrecht, Lilipaly bertahan hingga tahun 2010, hingga mendapatkan debutnya di tim senior. Namun, ia hanya mendapatkan kesempatan bermain sebanyak lima kali selama dua tahun.
Minimnya jam terbang menjadi alasan Lilipaly untuk pindah ke Almere City FC pada tahun 2012. Ia sukses mencatatkan 39 penampilan dan menyumbang tiga gol di sana.
Penampilan apiknya tersebut menarik salah satu klub di Jepang, Consadole Sapporo. Pada 2014, klub tersebut berhasil mendaratkan Lilipaly ke Negeri Matahari Terbit.
Sayangnya karier Lilipaly tak berlangsung lama di sana, dan hanya memainkan dua laga saja. Ia kemudian memutuskan untuk kembali ke Belanda, dengan bergabung ke Telstar pada tahun 2015.
Bersama klub yang memiliki julukan ‘Witte Leeuwen’ itu, Lilipaly tampil impresif. Ia mencetak sembilan gol, dan menjadi pemain penting dengan memainkan 44 kali pertandingan.
Pada tahun 2017, Lilipaly kemudian memutuskan untuk hijrah ke SC Cambuur. Di sana, ia tampil sebanyak 17 kali dengan torehan delapan gol. Di pertengahan tahun, Lilipaly datang ke Indonesia untuk bergabung dengan Bali United, sampai pindah ke Borneo FC di 2022.
Dua tahun sebelumnya, Lilipaly sebenarnya sudah bergabung dengan Persija Jakarta. Namun, kariernya di tim ibu kota hanya berlangsung singkat karena kompetisi dibekukan.
Sebelum datang untuk bermain di Indonesia, Lilipaly sudah terlebih dahulu mengucap sumpah sebagai Warga Negara Indonesia pada 2011. Ia memulai debutnya dengan timnas pada 2013, dan terus menjadi andalan hingga saat ini.
Pertandingan pertama yang menandai debut Lilipaly bersama Timnas Indonesia terjadi pada 14 Agustus 2013. Lilipaly tampil selama 76′ menit dalam laga persahabatan melawan Filipina itu.
Dalam Piala AFF 2016, Lilipaly dipercaya untuk memperkuat Timnas Garuda. Ia berhasil menjadi andalan timnas di bawah asuhan mendiang pelatih Alfred Riedl, dan mencetak gol pertamanya dalam laga melawan Singapura.
Ia tampil sebanyak tujuh kali, hingga mengantarkan Timnas Indonesia ke partai final. Sayangnya, Indonesia pada saat itu takluk dari Thailand dengan agregat 2-3.
Kini, pemain versatile itu kembali bangkit menunjukkan tajinya. Semoga Stefano Lilipaly dapat membantu Timnas Indonesia ke depannya untuk merengkuh prestasi yang selama ini masih terus dicari.