Belanda berhasil menaklukan Amerika Serikat dengan skor 3-1 di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Tiga gol belanda dicetak oleh Memphis Depay, Daley Blind dan Dumfries. Sementara gol semata wayang The Yanks dicetak oleh Haji Wright. Hasil ini membuat De Oranje melaju ke babak delapan besar Piala Dunia untuk kali ketujuh sepanjang keikutsertaanya.
Laga kali ini juga menyuguhkan beberapa catatan menarik, berikut adalah 5 di antaranya.
1. Amerika Serikat dominan tapi minim kreativitas
Anak asuh Gregg Berhalter sebetulnya selama 90 menit berhasil mendominasi jalannya laga. Amerika menguasai 58% penguasaan bola, melesahkan 15 tembakan, 49 kali memasuki final third pertahanan Belanda tapi mereka hanya bisa mencetak satu gol. Akar masalah dari The Yanks adalah minimnya kreativitas ketika memasuki area pertahanan lawan dan sering salah dalam final pass dan juga error pass sebanyak 161 kali.
Touches in the opposition box: #USMNT 13, Netherlands 8.
Shots: Netherlands 5, U.S. 2.
The U.S. are requiring 2.48 TiOB per shot at this tournament, which is second most ahead of only Croatia.#NEDUSA #FIFAWorldCup pic.twitter.com/zqJS2m6yXn
— Opta Analyst US (@OptaAnalystUS) December 3, 2022
2. Belanda main simpel dan efektif
Menghadapi Amerika Serikat yang penuh determinasi, Louis Van Gaal dengan cerdik memutuskan bermain pragmatis. Para pemain Belanda lebih banyak menunggu, melakukan pressing di area tengah dan melakukan serangan balik cepat. Seperti saat gol pertama Depay di menit ke-10, Belanda hanya butuh 20 operan untuk untuk bisa menjebol gawang Matt Turner.
20 – Memphis Depay's goal ended a sequence of 20 uninterrupted passes, the most on record for a Netherlands goal at the World Cup (1966 onwards). Total. pic.twitter.com/fQU2N0EDxy
— OptaJoe (@OptaJoe) December 3, 2022
3. Pertahanan Amerika di porak-porandakan sayap-sayap Belanda
Dumfries —–> Blind
Dumfries <—– Blind pic.twitter.com/9LQjtmXctn— Football Fandom (@Fandom_ID) December 3, 2022
Pertahanan Amerika yang dikenal kokoh selama fase grup, ternyata hancur lebur ketika menghadapi kecepatan dan positioning jitu para sayap Belanda. Terbukti, semua gol Belanda bermula dari sektor sayap lewat kontribusi besar duet Dumfries dan Daley Blind. Dalam laga ini, kombinasi keduanya total berhasil menorehkan 3 asis dan 2 gol. (Dumfries: 1 gol dan 2 asis dan Blind: 1 gol dan 1 asis). Selain itu kedunya juga menjadi pemain yang paling banyak menyentuh bola bagi Belanda di laga kali ini (127 sentuhan).
4. Rekor apik Van Gaal bersama De Oranje terus berlanjut
https://twitter.com/brfootball/status/1599090070270578688?s=20&t=T0LbRaY8XKjlNM_nHIydLA
Kemenangan atas Amerika Serikat membuat rapot positif Van Gaal bersama De Oranje terus berlanjut. Pertama Van Gaal berhasil mencatatkan 11 laga tanpa kalah di Piala Dunia selama menahkodai tim ini. Mantan pelatih Manchester United ini juga melanjutkan rekor tidak pernah kalah Belanda dari tim non-Eropa sebanyak 20 laga.
5. Panggung sempurna untuk Denzel Dumfries
https://twitter.com/Squawka/status/1599081820267712512?s=20&t=T0LbRaY8XKjlNM_nHIydLA
Pemain Inter Milan ini berhasil menjadi bintang pada laga kali ini. 2 asis dan 1 golnya sudah cukup membuktikan betapa tajamnya ia ketika diberi ruang untuk menyerang. Dalam laga ini dia membuat dua rekor sekaligus, pertama, menjadi pemain perdana di Piala Dunia 2022 yang terlibat dalam 3 gol. Kedua, ia menyamai raihan Rob Rensenbrink dan Johan Cruyff sebagai pemain yang mampu terlibat dalam 3 gol dalam satu pertandingan.
