Stadion Kebogiro: Stadion Kecil dengan Rumput Bertaraf Internasional

Stadion Kebogiro
Stadion Kebogiro. (voi.id)

Stadion Kebogiro mampu menyita perhatian publik dalam beberapa hari terakhir. Stadion yang berlokasi di Desa Paras, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah ini memiliki kualitas rumput yang berstandar internasional. Selain itu untuk stadion kelas ‘kabupaten kecil’ secara bangunan juga terbilang bagus. Saat ini stadion kebanggaan publik Boyolali ini menjadi markas tim Persebi Boyolali untuk mengarungi Liga 3 2022/2023

Stadion Kebogiro ini pertama kali dibangun pada tahun 2018. Selama proses pembangunan selama tiga tahun, stadion ini menelan biaya sebesar Rp 52,119 miliar. Stadion ini juga dikabarkan mampu menampung 12 ribu penonton yang dibagi menjadi tiga kelas. Ekonomi I mampu menampung sebanyak 6.000 penonton, kelas ekonomi II menampung 3.000 penonton. Sementara kelas VIP mampu juga 3.000 penonton yang terletak di sisi timur.

Sebagai salah satu kabupaten pemasok rumput-rumput berkualitas di banyak stadion besar di Indonesia, Stadion Kebogiro juga tidak mau kalah untuk turut menggunakan rumput yang sudah berstandar FIFA. Rumput yang digunakan untuk lapangan adalah jenis Zoysia Matrella yang digarap oleh Lestarindo Soccerfield. Rumput berkualitas tinggi yang juga digunakan untuk Stadion Utama Gelora Bung Karno. Selain itu, stadion ini juga diklaim punya sistem drainase yang cukup baik oleh Pemerintah Kabupaten Boyolali.

Meskipun stadion ini terbilang kecil, fasilitas yang ada terbilang lengkap. Antara lain; lobi, aula, ruang pemanasan, dan mushola di lantai satu. Kemudian ruang pelatih dan tim, ofisial, ruang panel, ruang pantry, ruang medis, dan hall team di lantai dua. Stadion Kebogiro juga dilengkapi fasilitas ruang direksi, wasit, ruang pijat, tempat berendam, ruang penjaga, ruang panitia, toilet, tribun, ruang mediashoot dan komentator.

Selain fasilitas yang oke, Stadion Kebogiro juga menawarkan view super indah. Saat menonton pertandingan disini ketika cuaca cerah, penonton bisa melihat pemandangan dua gunung sekaligus yakni Gunung Merapi dan Merbabu yang terletak di sebelah barat. Apabila kamu dan tim sepakbolamu tertarik mencoba stadion ini, maka harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 5 juta per 2 jam pertandingan. Bagaimana tertarik mencoba?

Komentar
BACA JUGA:  Nasib Pedagang Asongan Stadion ketika Tidak Ada Sepak Bola
Medioker yang bisa diandalkan. Kadang dukung Manchester United kadang dukung AC Milan. Bisa kalian sapa di twitter @CandraBantara